Kamis, 31 Mei 2018

KETAHANAN NASIONAL 3



KETAHANAN NASIONAL 3

A.    Pengaruh Aspek Ketahanan Nasional terhadap Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
Berdasarkan pemahaman tentang hubungan tersebut diperoleh gambaran bahwa konsepsi ketahanan nasional akan menyangkut hubungan antar aspek yang mendukung kehidupan yaitu:
·         Aspek yang berkaitan dengan alamiah yang bersifat statis, meliputi aspek geografi, kependudukan dan sumber daya alam.
·         Aspek yang berkaitan dengan social yang bersifat dinamis meliputi aspek ideology, politik, ekonomi, social budaya dan hankam.
1.      Pengaruh Aspek Ideologi
Secara teori, suatu ideology berasal dari aliran pikiran dan merupakan pelaksanaan dari system pemikiran itu sendiri.
a.      Ideology Pancasila
Pancasila merupakan kesatuan yang utuh sehingga pemahaman dan pengamalannya harus mencakup semua nilai yang terkandung di dalamnya.
b.      Ketahanan pada aspek ideology
Ketahanan ideolgi diartikan sebagai kondisi dinamik kehidupan ideology bangsa Indonesia yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dan gangguan balik dari dalam negri maupun luar negri, langsung ataupun tidak langsung dalam rangka menjamin kelangsungan hidup ideology bangsa dan Negara Republik Indonesia.
c.       Pembinaan ketahanan ideology
Untuk memperkuat ketahanan ideology diperlukan langkah-langkah pembinaan sebagai berikut:
·         Mengamalkan pancasilal secara objektif dan subjektif serta ditumbuh kembangkan secara konsisten.
·         Bhineka Tunggal Ika dan konsep wawasan nusantara terus ditanamkan dalam masyarakat sebagai upaya dalam menjaga persatuan bangsa dan kesatuan wilayah serta moralitas yang loyal dan bangga terhadap bangsa dan Negara.
·         Pancasila sebagai pandangan hidup harus dihayati dan diamalkan demi terwujudnya tujuan nasional dan cita-cita bangsa Indonesia.
·         Pendidikan Pancasila ditanamkan pada diri anak dengan mengintegrasikannya dalam mata pelajaran.
2.      Pengaruh Aspek Politik
Hubungan tersebut tercermin dalam fungsi pemerintahan Negara sebagai penentu kebijaksanaan serta aspirasi dan tuntutan masyarakat sebagai tujuan yang ingin diwujudkan sehingga kebijaksanaan pemerintahan Negara itu haruslah serasi dan selaras dengan keinginan dan aspirasi masyarakat.
Ketahanan pada aspek politik diartikan sebagai kondisi dinamik kehidupan politik bangsa yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional dalam mengahdapi dan mengatasi tantanagn, ganguan, ancaman dan hambatan yang datang dari dalam maupun luar, baik secara langsung maupun tidak langsung demi menjamin kelangsungan politik bangsa dan Negara Indonesia.
3.      Pengaruh Aspek Ekonomi
Perekonomian adalah salah satu aspek kehidupan nasional yang berkaitan dengan pemenuha kebutuhuhan bagi masyarakat, meliputi produksi, distribusi serta konsumsi barang dan jasa. System perekonomian yang dianut suatu Negara akan memberi corak terhadap kehidupan perekonomian di Negara itu.
Wujud ketahanan ekonomi tercermin dalam kondisi perekonomian bangsa yang mengandung kemampuan memelihara stabilitas ekonomi yang sehat dan dinamis serta kemampuan menciptakan kemandirian ekonomi nasional dengan daya saing tinggi dan mewujudkan kemakmuran rakyat yang adil dan merata.
4.      Pengaruh pada Aspek Sosial Budaya
Pengertian social adalah pergaulan hidup manusia dalam bermasyarakat yang mengandung niali-nilai kebersamaan senasib, sepenanggungan dan solidaritas yang merupakan unsur pemersatu. Dan budaya adalah system nilai yang merupakan hasil hubungan manusia dengan cipta, rasa dan karsa yang menumbuhkan gagasan-gagasan utama dan merupakan kekuatan pendukung penggerak kehidupan.
Wujud ketahanan social budaya nasional tercermin dalam kehidupan social budaya bangsa yang dijiwai kepribadian nasional berdasarkan pancasila, yang mengandung kemampuan membentuk dan mengembangkan kehidupan social budaya manusia dan masyarakat Indonesia.
5.      Pengaruh pada Aspek Pertahanan dan Keamanan
Pertahanan dan keamanann Indonesia adalah segenap daya upaya seluruh rakyat Indonesia sebagai satu system pertahanan dan keamanan dalam mempertahankan dan mengamankan  Negara demi kelangsungan hidup bangsa dan Negara Indonesia.
Wujud ketahanan pertahanan dan keamanan tercermin dalam kondisi daya tangkal bangsa yang dilandasi kesadaran bela Negara seluruh rakyat yang  mengandung kemampuan memelihara stabilitas pertahanan dan keamanan yang dinamis, mengamankan pembangunan dan hasil-hasilnya serta kemampuan mempertahankan kedaulatan Negara.

B.     Keberhasilan Ketahanan Nasional
Kondisi kehidupan nasional merupakan pencerminanan ketahanan nasional yang mencakup aspek ideology, politik, ekonomi, social budaya, dan pertahanan keamanan. Kondisi ini harus ada dalam semua aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang dialndasi oleh landasan idil Pancasila, landasan Konstitusional UUD 1945, dan landasan Visional Wawasan Nusantara.
1.      Aspek Ekonomi
·         Membuat system perekonomian Indonesia yang dapat mengarahkan pada kemakmuran, kesejahteraan yang adil serta merata di seluruh wilayah Nusantara.
·         Ekonomi kerakyatan harus dapat menghindari dari system free fight liberalism, etatisme dan monopoli ekonomi.
·         Pembangunan ekonomi merupakan aspek pembagian hasil pembiayaan yang harus dibagi secara adil dan merata.
·         Pemerataan pembangunan dan pemanfaatan hasilnya harus memperhatikan keseimbangan dan keserasian pembangunan antar wilayah dan antar sector.
2.      Aspek Sosial Budaya
Dalam kehidupan social budaya perlu adanya rasa saling menghargai antar budaya yang ada di tanah air serta harus melestarikan kebudayaan yang dimiliki Indonesia, karena social budaya merupakan sautu bentuk ciri budaya Indonesia yang wajib dilestarikan agar social budaya Indonesia tidak mudah hilang dengan adanya perubahan zaman.
3.      Aspek Ilmu Pengetahuan
·         Perlu adanya peningkatan pengetahuan umum yang luas dengan mengembangkan system pendidikan yang terprogram bagi kalangan menengah bawah serta untuk warga yang bertempat tinggal di pedesaan karena pendidikan perlu di bina sejak dini agar bisa mengikuti perkembangan zaman.
·         Membuat suatu karya yang inovasi agar dapat merangsang pola pikir sehingga dapat bersaing secara global.
·         Memberikan informasi secara luas baik internasional maupun nasional.
·         Memperbaiki kualitas pelayanan pendidikan.
·         Mewujudkan rasa keinginan masyarakat dalam berbudaya IPTEK.
4.      Aspek Politik
Dalam aspek politik dalam negeri harus di buat system pemerintahan yang berdasarkan hukum yang ada. Harus adanya suatu komunikasi politik antara pemerintah dan masyarakat agar dapat mengetahui respon atau timbal balik dalam kegiatan politik yang dibuat pemerintah dan keinginan dari masyarakat.
Dalam aspek politik luar negeri harus meningkatkan kerjasama internasional, meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang harus dilaksanakan dengan terprogram dari system pendidikan, pelatihan dan penyuluhan agar tidak tertinggal jauh dari Negara lain.
5.      Aspek Ketahanan dan Keamanan
·         Menciptkan semangat perjuangan bangsa, memiliki sifat keuletan dan pantang menyerah dalam mencapai keberhasilan ketahanan nasional Indonesia.
·         Memiliki rasa peduli dan sadar dalam memperbaharui aspek politik, ekonomi, social budaya, ketahanan dan keamanan nasional Indonesia.



Referensi:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar